Berapa Honor PPK yang Baru Dilantik? Ternyata Ini Besarannya

Bacadulu.info_Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga melantik 90 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Aula KPU setempat, Sabtu (29/2). Mereka akan bekerja selama sembilan bulan ke depan mulai 1 Maret 2020.                             

1. PPK mendapat honor Rp1,75 juta

Ketua KPU Purbalingga, Eko Setiawan, mengatakan, anggota PPK akan menerima honor sebesar Rp1.750.000 per bulan. Honor dibayar setiap akhir bulan.

"PPK ada honor Rp1,5 juta, tetapi nanti ada penyesuaian menjadi sama dengan honor PPK ketik Pilgub, Rp1.750.000," ujar dia.

Selain honor, Petugas PPK juga mendapat fasilitas jaminan ketenagakerjaan. Eko mengatakan, jaminan ketenagakerjaan diberikan untuk mengantisipasi kejadian pada pemilu serentak 2019. Pada pemilihan presiden sekaligus DPR, DPD, dan DPRD, ribuan petugas penyelenggara pemilu meninggal dunia.

"Ini untuk mengantisipasi saja," kata dia.

Eko mengatakan, agenda terdekat ialah pemutakhiran data pemilih. Petugas PPK akan dibantu Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang sesuai jadwal akan dilantik pada 23 Maret.

"Pemutakhiran data pemilih meliputi coklit, rekap daftar pemilih sementara sampai nanti menjadi daftar pemilih tetap," ujar dia.

2. PPK diminta jaga integritas, profesionalitas, dan transparansi

Kepada para petugas PPK, Eko berpesan agar menjaga integritas, profesionalitas, dan transparansi dalamenjalankan tugas dan kewajiban.

"Kita harus transparan agar semua bisa memantau kerja kita, sekarang bukan lagi eranya kucing-kucingan," kata dia.

Di masing-masing kecamatan ada lima petugas PPK. Mereka diminta membangun relasi dengan para pimpinan di tingkat kecamatan. Menurutnya, koordinasi lintassektor akan memudahkan kerja-kerja panitia penyelenggara pemilu.

"Beri kabar baik bahwa kami tidak salah pilih. Bahwa saudara bekerja pada rel yang lurus sesuai aturan," kata dia.

3. Bupati berpesan sukseskan pilkada

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra, Imam Wahyudi mengatakan, pemerintah daerah mendukung penuh penyelenggara pemilu agar mencapai lima sukses.

Sukses pertama yaitu sukses yuridis. Pilkada diharapkan berjalan sesuai konstitusi. Sukses kedua yaitu sukses kepesertaan, di mana semua pemilih menerima undangan dan hadir saat hari pemilihan.

Sukses berikutnya yaitu sukses teknis administrasi dan sukses sosiologis. Artinya pemilih bisa memilih dan pemilu menghasilkan pemimpin yang mengayomi masyatakat.

"Sukses keamanan, artinya tidak ada gangguan apapun," kata Imam. 

Di akhir sambutan, Imam mengutip kata-kata ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, prof Mohamad bahwa demokrasi yang diawali pemilu menghasilkan pemimpin yang berintegritas dan pemilu yang menghasilkan pemimpin berintegritas diawali penyelenggara pemilu yang juga berintegritas.       

Sumber : IDNTimes/babe

Demikian informasi ini aemoga bermanfaat, silahkan simak informasi lainnya dibawah ini.